Senin, 24 April 2017

arti penting sebuah janji

LOGO IAI PTK.jpgNama       :           Umi Wahyula
Nim          :           11632025
Jurusan   :           Bimbingan dan Konseling Islam
Kelas        :           II/A
Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak
Tugas Bimbingan Karya Tulis Ilmiah
Arti Penting Sebuah Janji
Pernahkan anda membuat janji? Sudah pasti pernah bukan? Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, janji adalah ucapan yang menyatakan kesanggupan untuk melakukan suatu hal. Janji adalah kontrak yang dilakukan oleh antar individu, antar kelompok, atau antara kelompok dengan individu. Sehingga dapat dikatakan bahwa janji itu dilakukan oleh dua orang atau lebih. Namun juga tidak menutup kemungkinan janji hanya dilakukan oleh seorang saja, seperti melakukan perjanjian dengan dirinya sendiri untuk melakukan sesuatu hal.
Janji adalah sebuah kesanggupan yang bertujuan untuk melakukan atau meninggalkan sesuatu demi mendapatkan suatu kepercayaan. Janji itu bisa berupa jaminan atau sumpah yang hanya sekadar ucapan atau tertulis sebagai sebuah kotrak. Oleh karena itu janji sering diibaratkan sebagai hutang yang harus dibayar. Namun, permasahannya untuk menepati janji tergolong hal cukup sulit. Apalagi dilihat dari pembuatan janji itu sendiri. Sangat jauh berbeda tingkat kesulitannya.
Coba bayangkan bila seseorang yang telah membuat janji ternyata mengingkarinya? Apa yang akan terjadi? Tidak menepati janji atau ingkar sering dianggap sebagai perbuatan tercela, malah parahnya lagi jika janji itu adalah resmi. Maka perbuatan tersebut termasuk ilegal. Sebuah janji harus dipegang teguh. Jadi, bila anda tidak sanggup jangan sekali-kali berjanji.
Dalam agama Islam sendiri telah membahas mengenai janji, baik itu dalam Alquran maupun Hadis Rasulullah SAW. Hal utama pembahasannya adalah tentang menepatinya. Seperti halnya yang telah dijelaskan dalam potongan ayat Alquran surah Al-‘Isra’ ayat 34 yang berbunyi sebagai berikut:
. اِنَّ الْعَهْدَ كَانَ مَسْؤُلًا . وَاَوْفُواْ بِالْعَهْدِ...
Artinya: “...penuhilah janji. Sesungguhnya janji itu pasti diminta pertanggungjawabannya.”